Death Note Series



Film Seri Death Note di mulai ketika akira menemukan kekuatan misterius pada sebuah buku untuk membunuh manusia lainnya. Bertujuan menciptakan dunia yang damai akira mulai membunuh setiap pelaku kejahatan. Awalnya, ia sangat tersiksa dengan apa yang ia lakukan, membunuh para penjahat sebagai uji coba kemampuan mistik buku milik dewa kematian namun pada akhirnya ia meyakini itu adalah sebuah kebenaran yang harus ia terima.

Akira bertemu dengan L, seseorang yang menjadi musuh utama. Detektif luar biasa yang telah menyelesaikan banyak kasus kejahatan. Perang strategi, kelicikan, dan pemikiran-pemikiran yang rumit mewarnai pertikaian dua orang pemikir yang hebat.

Menurut saya, Film ini menonjolkan daya nalar yang tinggi, pemikiran yang rumit dan menawarkan misteri-misteri dalam setip episodenya. Ada kalanya kejadian-kejadian tidak masuk akal akan menjadi kejutan-kejutan yang tidak terlalu menarik untuk dikritiki maupun dikomentari. Hanya bisa mengatakan “Oh yeah, luar biasa”.

Selain itu, film ini menampilkan 2 sisi yang berlainan antara L dan akira mengenai arti keadilan. L berpendapat bahwa keadilan itu adalah menemukan setiap tindak kejahatan, menghukumnya, dan setidaknya membuat efek jera bagi para pelaku kejahatan. Sementara akira berpendapat keadilan adalah menghabisi semua penjahat dan berharap dunia bisa lebih damai.

4 JUNI 2012 :Survival Life


dalam keadaan yang sama seperti seharusnya, kenyataan-kenyataan menyeramkan dimasa lalu terus terulang. deja vu- deja vu yang silih berganti. aku menemukan banyak wajah dan nama yang kukenali. bukan siapa-siapa bagiku, dan itu mengapa itu tidak terlalu banyak membuat perbedaan pada hidupku.Segera setelah aku menyadari adanya penyakit didalam jiwaku, aku mulai menemukan kembali kegairahan hidup yang dulu sempat hilang. tantangan hidup yang dulu sudah pernah kukubur dalam-dalam mulai bergerak perlahan meminta pertanggung jawabanku. oh yeah... aku kembali untuk satu hari.

belokannya masih sama, tapi manuver yang berbeda. kejadian-kejadian memalukan yang terus berulang sama seperti dimasa lalu, hanya saja... saat ini aku tidak lagi berhubungan dengan mereka yang masih hidup. aku sudah berkomitmen telah mati. dan orang mati dilarang keras berhubungan dengan orang lain, kecuali hubungan-hubungan dengan uang.

tidak ada jalan untuk kembali. tidak pernah ada rambu-rambu yang jelas antara yang mati dan hidup... ini hanya sebagian drama yang menyedihkan dari hidupku. kisah cinta yang tragis... pembunuhan karakter.... antara hidup dan mati... saudara dan ke akuanku.... orang tua dan keterpaksaan.... semua hanya sampah bagiku. selalu saja dilema yang terlalu dilebih-lebihkan. ku kira aku lebih memilih untuk kembali lari dari kenyataan sampai aku menemukan sesuatu yang disebut Keadilan.

dalam kenangan masa 5 tahun yang lalu.... MUhammad Liudin IN Memories.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Developed by Free CSS Templates Pimped for blogger by Blogger Templates